Mengetahui perbedaan antara layanan periklanan dan production house adalah kunci untuk meningkatkan ROI dan meningkatkan penjualan, serta memperluas jangkauan bisnis. Tentu saja, memperjelas dengan siapa Anda harus bekerja sama dalam kampanye iklan berikutnya, adalah langkah penting.
Perbedaan Rumah Produksi dengan Agensi Periklanan
Rumah produksi dan agensi periklanan sekilas mirip, tapi keduanya tak sama. Ada perbedaan tertentu dalam aspek keterlibatan pengiklanan, teknis produksi, dan pengolahan konsep produk.
Perbedaan production house film dan agensi periklanan sebetulnya sudha mulai agak kabur, terutama beberapa tahun belakangan. Ini karena kemajuan teknologi dan sikap konsumen saat ini yang menginginkan semua kebutuhan Anda terpenuhi dari satu perusahaan.
Lalu, apa sih, beda production house dan advertising agency?
1. Urusan Pengiklanan
Rumah produksi sejatinya adalah tim yang menyiapkan iklan Anda untuk disiarkan. Sebaliknya, tugas agensi periklanan akan berfokus pada materi iklan dan bagaimana produksi dapat memanfaatkan setiap call to action.
Agensi sering mencari keuangan dan investasi selama produksi konten iklan berlangsung. Para profesional di agensi pemasran cenderung menugaskan bagian dari proses, seperti penulisan naskah ke vendor luar.
2. Teknis Produksi
Dulu, production house terkenal biasanya tidak akan terlalu terlibat dengan materi iklan untuk kampanye Anda. Fokusnya lebih kepada bagaimana menggarap karya sebagus mungkin, tanpa perlu memikirkan teknis pemasarannya.
PH biasanya berkutat ke urusan internal dalam produksi film. Sementara itu, agensi periklanan mengurusi kerja sama dengan perusahaan-perusahaan ataupun instansi yang mau diajak kerja sama.
Keterlibatan ini tentunya demi hasil yang maksimal. PH menggarap film atau video komersial dengan baik, sedangkan agensi periklanan membantu menyokong bagian pemasarannya.
3. Fokus Konsep
Kerja agensi periklanan hanya akan berfokus pada konsep kampanye Anda dan pemasaran untuk memastikan tercapainya penjualan/dampak pada brand. Selain itu, marketing agency juga bertugas menjaga budget marketing yang telah diberikan agar tidak berlebihan, dengan strategi yang sudah direncanakan matang.
Sementara production house, akan mengerjakan konsep yang sudah dibuat agensi dalam bentuk video iklan atau konten-konten video untuk kampanye media sosial.
Nah, dari perbedaan di atas, apakah Anda sedang mencari production house di Indonesia sekaligus marketing agency sehingga bisa mengerjakan kampanye pemasaran bisnis Anda dengan totalitas? Threesixty jawabannya. Kami adalah digital marketing agency yang juga memiliki production house untuk semua keperluan pemasaran Anda. Dengan menyewa jasa kami, Anda akan mendapat all in one, mulai dari konsep, produksi, distribusi, hingga analisis hasil, semua dari kami. Kunjungi laman kami di sini untuk mulai konsultasi kebutuhan marketing brand Anda sekarang!